Jumat, 30 Januari 2009

Blogging Or Learning? + Thank’s To PCPlus

Akhir April nanti, akan ada kejadian besar yang terjadi di serentak diseluruh indonesia. Kejadian itu bisa mengubah gaya hidup orang, yang tadinya hobi tidur, jadi sering begadang, yang tadinya malas jadi super rajin, yang tadinya banyak dosa, sedikit-sedikit bertobat. Heheh..mungkin bisa di tebak, kejadian itu adalah UN atau Ujian Nasional. Setidaknya perubahan gaya hidup itu terjadi di SMA saya, khususnya yang sudah kelas 3.
Pengaruhnya yang besar mungkin salah satu alasan kenapa UN bisa dianggap begitu penting. Beban moral dan sosial bisa menjadi sangat berat bila gagal di UN. Karena itulah,akhir-akhir ini kegiatan saya lebih di fokuskan ke UN dan dibandingkan blogging. Bukan karena saya tiba-tiba berubah jadi rajin, tobat atau apa. Tapi karena oleh sekolah, saya dan teman-teman senasib dituntut untuk itu.
Kegiatan Intensifikasi dilakukan segera setelah memasuki semester 2. Tiap minggu diawali dari hari selasa sampai pukul setengah empat, rabu dan kamis. Kemudian Jumatnya dilakukan evaluasi, ya..semacam tryout. jumlah soalnya 90, terdiri dari 6 mata pelajaran UN: Fisika, matematik, Kimia, Biologi, Bhs Inggris dan Bhs Indonesia. Dikerjakan dalam waktu dua setengah jam. Tidak hanya itu, hampir tiap guru mapel UN menuntut siswanya untuk selalu belajar. Caranya macam-macam, dari memberi ulangan tiap minggu sampai hanya menerangkan dan memberi tugas untuk materi kelas 1 dan 2.
Yang jelas, semua itu membuat waktu saya banyak yang tersita untuk belajar, menulis posting ini saja pada saat baru pulang intensifikasi dan menjelang belajar untuk evaluasi besoknya. Selain persiapan UN, saya juga harus menyiapkan diri untuk tes tertulis masuk ITTelkom, kira-kira tanggal 22 Februari nanti. Doakan saja semoga berhasil.
Jadi untuk sementara, kegiatan blogging saya tunda untuk beberapa minggu atau malah beberapa bulan. Pokoknya sampai ada waktu longgar. Saya yang biasanya saya rajin cari referensi, rajin ngenet, rajin utak-utik komputer berubah menjadi orang kutu buku yang rajin duduk di meja belajar pada waktu dini hari dengan kacamata hampir lepas (karena ketiduran). Karena banyaknya buku yang saya baca, kamar saya sampai di seakan dilapisi oleh buku denga posisi yang tidak mengenakan, dan tampaknya tidak pantas dilihat oleh ibu hamil. Tapi sisi positifnya, saya bisa bangun malam hari untuk belajar.

Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih kepada mas Joko, atas saran dan dukungannya. Yang jelas mas Joko banyak memberi inspirasi buat saya, Hingga puncaknya, salah satu artikel di blog ini bisa layak dimuat di Tabloid PCPlus edisi 325 untuk rubrik blog. Bila penasaran…ayo cepat beli-beli-beli…sebelum kehabisan…jreng….
Kemudian saya minta maaf sama mas muji, kalau saya belum sempat menyelesaikan PRnya. Hiks..jangan di strap didepan kelas mas…..soalnya…..yah ngerti sendiri kan mas,,,,
Ok…akhir kata…saya hanya ingin doanya oleh semua rekan-rekan blogger, pengunjung dan semua netter di Dunia, agar saya diberi kelancaran dan kesuksesan dalam menghadapi semua itu.

Sabtu, 17 Januari 2009

Mendapatkan Tampilan Windows 7 di XP

Seperti yang sudah saya tulis di artikel ini, akhir-akhir ini OS terbaru windows terus mengalami perubahan tema User Interface. Berawal dari perubahan Windows ME ke XP, tema Windows klasik yang dipertahankan sejak peluncuran Windows 95 harus di eliminasi oleh kehadiran Luna-nya XP. Pada saat awal peluncurannya, Luna banyak memikat banyak orang. Kemudian, vERSI Windows selanjutnya,Vista, dengan Aeronya telah sukses menggantikan Luna. Windows 7 pun juga telah dibekali dengan interface baru, yang tentunya berbeda dengan Vista, apalagi XP.

Meski tidak secara langsung meningkatkan produktifitas pengguna komputer, interface seperti itu bisa menjadi pemicu seseorang untuk segera upgrade OS. Kadang orang mengupgrade OSnya hanya untuk mengalami dengan mata kepala sendiri bagaimana bentuk rupa OS terbaru itu. Dan kemudian melupakan fitur-fitur baru yang lain.

Kalau hanya untuk merasakan interface Windows terbaru microsot, Windows 7, tidak perlu hingga susah payah mendownload versi beta Windows 7. Cukup gunakan tema windows 7 untuk XP dan Vista.

Di sini, pack tema yang digunakan bernama SevenVG, Buatan Vishal Gupta. Dia juga pembut VistaVG yang pernah saya bahas disini.

Pertama, download dulu program UXTheme Patcher disini untuk pengguna XP SP2, dan disini untuk pengguna XP SP3, fungsinya adalah supaya Windows mengijinkan penggunaan Tema dari pihak ketiga.

Kedua, download pack temanya disini, ukurannya sekitar 5 MB dalam format zip. Nah, setelah selesai di download, ekstrak dulu paket temanya.
Dibandingkan VistaVG, pack tema SevenVG lebih lengkap dan lebih mudah untuk dinstal, langkah-langkah instalasi SevenVG akan lebih sederhana di bandingkan instalasi VistaVG

Di hasil ekstraksinya, akan ada 3 folder. Langkah awal, pilih Theme. Disitu ada file bernama Theme.exe, klik ganda file itu. Di jendela yang muncul, tekan instal. Nah…langkah awal selesai.

Langkah selanjutnya, masih di hasil ekstraksi, masuk ke folder Styler Toolbar. Disitu ada dua file bernama “first instal me.msi” dan “then run me.exe”, jalankan sesuai urutannya. Penamaan seperti ini, mungkin dimaksudkan untuk memudahkan instalasi, salut untuk Gupta.

File “first instal me.msi” adalah program Styler yang sudah pernah saya singgung di sini. Fungsinya untuk menambahkan toolbar baru di Windows explorer, toolbar yang mirip dengan Windows 7. Untuk penggunaan yang lebih detail, silahkan baca di sini .

Sedangkan “then run me.exe” adalah self extractor untuk file pendukung Styler, yang berisi gambar toolbar Windows 7.
Kemudian, cari folder bernama “fonts” di hasil ekstraksi. Copy paste font yang ada disitu ke direktori C:/windows/fonts.

Setelah selesai semuanya, jalankan Desktop Properties, masuk ke tab Application, kemudian pilih Tema SevenVG2, tekan OK. Sampai disini, Start Menu, Windows explorer, dan Taskbar akan berubah mirip dengan Windows 7. Lalu, jalankan program Styler, atur sesuai dengan intruksi yang ada sini.

Pada Windows 7, Di Taskbar, aplikasi yang ada disitu hanya ditampilkan iconnya, tanpa nama aplikasinya. Nah, agar tema semakin mirip dengan windows 7, hapus saja nama aplikasi. Jadi yang di tampilkan hanyalah Iconnya. Caranya? Hanya sedikit modifikasi registry. Copy dan paste script registry ini kedalam notepad


Windows Registry Editor Version 5.00


[HKEY_CURRENT_USER\Control Panel\Desktop\WindowMetrics]
"MinWidth"="-255"

, dan save dengan nama  icontaskbar,reg,  Jangan lupa, pada kolom save as type, pilih all files. Lalu klik ganda filenya, pada jendela konfirmasi, pilih merge.


Selesai….Langkah terakhir, restart Komputer dan nikmati tampilan ala windows 7 di XP(AHP 17 Januari 2009 8:25)

Screenshot dari KOmputok


Screenshot dari VG

Senin, 12 Januari 2009

Yang Baru Di Windows 7

27 Desember lalu, microsoft secara resmi meluncurkan OS Windows 7 beta, yang bebas untuk di coba . Tidak seperti selisih peluncuran antara XP dan Vista yang membutuhkan waktu hampir 5 tahun, Windows terbaru ini diluncurkan tidak terlalu lama setelah peluncuran Vista.
Windows 7, pada awal pengembangannya di beri kode BlackComb dan direncanakan sebagai pengganti XP dan Windows Server 2003. Namun kemudian Microsoft lebih memprioritaskan pengembangan Longhorn dan Service Pack untuk XP dan Windows Server 2003 . Beberapa Fitur Longhorn ( sekarang adalah Vista) yang ada sekarang mulanya ditujukan untuk BlackComb.
Pengembangan proyek BlackComb kemudian dilanjutkan setelah peluncuran Vista. Sekitar awal 2006 Blackcomb ganti nama menjadi Vienna, lalu di tahun 2007 berubah nama lagi menjadi Windows 7. Yang kemudian di tahun 2008, nama Windows pengganti Vista resmi bernama Windows 7.
Bicara soal nama, saya lebih suka Windows terbaru ini bernama Vienna. Lebih enak di dengar, dan lebih bersifat universal. Misalnya windows Vista dan XP, antara daerah 1 dengan lainnya akan tetap berbunyi hampir sama. Orang Inggris maupun orang Jawa akan menyebut Vista dengan lafal yang hampir sama. Tapi coba saja bila menyebut Windows 7, orang Australia melafalkan ‘Windows Seven’, tapi orang arab akan melafalkan ‘Windows sab’ah’. Ini namanya perpecahan bahasa. Selain itu, bila bernama Vienna, mungkin Microsoft akan memberi nama Viesta untuk Windows selanjutnya, hasil gabungan antara Vienna dan Vista. Sebentar, Viesta bukannya nama makanan?

Oke…maaf nglantur…..

Pengembangan Windows 7 di fokuskan sebagai versi perbaikan dari Vista. Kritikan dari para pengguna Vista yang mengeluh soal kebutuhan hardware Vista yang tinggi dan kadang membuat mogok kerja PC lama mereka rupanya menjadi cambuk bagi microsoft untuk membuat OS yang lebih ringan. Beberapa perubahan yang bisa memperingan kerja Windows 7 adalah optimalisasi kerja OS pada prosesor multi core, peningkatan performa boot dan perbaikan kernel.
Selain perbaikan kinerja, ada beberapa perubahan-perubahan lain yang lebih mengarah ke fungsionalitas. Ditambahkan juga beberapa fitur baru yang tidak di temui di windows sebelumnya.

User Interface


Salah satu komponen OS yang paling sering berinteraksi dengan pengguna adalah GUI. Lewat GUI, pengguna bisa mengatur dan memanfaatkan kerja OS. Daya tarik OS juga terdapat pada GUI-nya, bila GUI OS tampilannya cantik dan memberi kemudahan, maka akan banyak orang yang tertarik dengan OS tersebut. Akhir-akhir ini windows baru Microsoft selalu mengalami perubahan susunan GUI, seperti perubahan Tema klasik windows 2000 menjadi tema Luna XP. Begitu juga ketika Vista diluncurkan, tampilan GUI-nya membuat XP tampak sangat kuno.
Windows 7 pun begitu, ada perubahan GUI yang terjadi disana. Meski tidak seekstrim perubahan XP ke Vista, perubahan tetaplah perubahan.



Gui Windows 7


Ada yang berbeda di tampilan Taskbar di Windows 7 bila dibandingkan dengan windows Vista. Taskbar hanya menampilkan icon aplikasi yang aktif. Tidak seperti Windows sebelumnya yang lengkap dengan nama aplikasinya. Agar icon aplikasi bisa lebih jelas dilihat, taskbar di Windows 7 sekitar 10 pixel lebih tinggi. Dengan begitu icon aplikasi bisa ditampilkan dalam ukuran yang lebih. besar.
Memang, pada Windows terdahulu, ketika membuka jendela aplikasi dalam jumlah banyak, nama aplikasinya akan bertumpuk, sangat memboroskan ruang. Yang menonjol hanyalah iconnya, sementara nama aplikasinya tidak dicantumkan secara penuh. Jelas, kondisi seperti seperti ini sangat tidak enak dilihat. Dengan di anulirnya nama program, taskbar akan terlihat rapi meski sedang membuka puluhan jendela aplikasi sekaligus.
Taskbar di Windows 7 terkesan lebih datar bila dibandingkan Vista. Pada Vista, ada gradiasi warna yang membuat Taskbar terkesan timbul, sementara Windows 7 tidak ada gradiasi warna yang menimbulkan kesan timbul. Hanya saja, taskbar Windows 7 tampil semi transparan, membuatnya lebih cantik ketika dilihat.
Sementara tombol start berbentuk bulat yang ada di Vista tetap dipertahankan di Windows 7. Tampilannya memang lebih elegan dibandingkan tombol start milik XP.

Fitur Baru



Jump List
Jump List yang ada di Start Menu merupakan pengganti Recent Documents. Bila Recent menampilkan daftar file apa saja yang terakhir di buka, Jump List menampilkan file di aplikasi tertentu saja yang terakhir dibuka. Misalnya, ketika di start menu ada icon Microsoft Excel, dan kemudian di sorot, maka akan ditampilkan dokumen microsot excel mana saja yang terakhir di buka. Bila aplikasi itu adalah WMP, akan ditampilkan file media mana saja yang terakhir dibuka.
Yang seperti ini memang lebih efisien daripada Recent Document. Pencarian data yang terakhir dibuka akan lebih terfokus, dan tentunya aksesnya menjadi lebih cepat.
Jump List pada windows 7
Jump List



Library
Konsep library yang merupakan implementasi dari WinFS membuat navigasi untuk menemukan file tertentu menjadi lebih mudah. Pada library, akan dikelompokan file di sebuah folder virtual berdasarkan tipe filenya. File-file dengan tipe yang sama akan dimasukan kedalam virtual folder, biarpun lokasi filenya bisa berbeda-beda. Misalnya semua file Musik yang ada di penjuru harddisk dengan lokasi file yang berbeda-beda akan di kelompokan kedalam satu folder virtual. Library ini akan membuat pencarian dan manajemen file menjadi lebih mudah.
Library pada windows 7
Library di Windows 7


Aero Snap
Ini adalah fitur baru di Windows Aero™. Aero Snap adalah fitur yang memudahkan pengguna untuk mengatur posisi jendela aplikasi. Windows terdahulu, mungkin kita agak kesulitan ketika mengatur posisi jendela aplikasi dalam jumlah banyak, seperti meminimize, restore, resize dan maximize. Di situ disediakan 3 tombol navigasi di pojok kanan atas dan resize jendela dengan mengklik di pinggiran jendela, itu saja masih tidak cukup mudah dilakukan.
Nah..dengan Aero Snap, navigasi seperti itu akan jauh lebih mudah. Aero Snap memberikan cara baru dalam mengatur posisi dan ukuran jendela aplikasi. Pada Aero Snap, disediakan beberapa shortcut untuk mengatur posisi jendela aplikasi, misalnya WIN KEY + UP ARROW untuk maximize jendela, WIN KEY + LEFT ARROW untuk menggeser jendela ke kiri atau WINKEY + LEFT ARROW untuk menggeser jendela ke kanan.
Aero Peek
Memposisikan Windows Dengan mudah dengan aero snap


Aero Peek
Ini salah satu fitur yang paling membuat pengguna windows penasaran. Dengan Aero Peek, ketika kursor mouse di arahkan ke salah satu aplikasi di taskbar, akan muncul thumbnail dari aplikasi tersebut, dan bila kursor mouse di arahkan ke thumbnail, jendela aplikasi selain jendela yang dipilih akan berubah menjadi transparan. Jadi yang terlihat hanyalah jendela aplikasi di thumbnailnya, hal ini akan memudahkan pengguna ketika ingin melihat jendela aplikasi tertentu tanpa harus mengklik icon aplikasi di taskbar. Selain jendela aplikasi, Gadget dan desktop juga bisa di intip tanpa harus meminimize semua jendela aplikasi yang aktif.
Mungkin belum ada gambaran tentang Aero Peek hanya dengan membaca dan melihat screenshotnya. Memang sebelum melihat secara langsung, sulit untuk membayangkan bagaimana Aero Peek dilakukan. Saya sendiri belum melihat secara langsung, hanya melihat videonya di YouTube.

Peeking untuk menampilkan gadget



Yang Berubah



Banyak perubahan fitur yang dilakukan Microsoft di Windows 7. Seperti program Wordpad dan Windows Paint yang mengadopsi interface Ribbon, mirip seperti Office 2007. Meski dilihat dari kemampuannya, keduanya tidak banyak berubah, namun perubahan interface tersebut memberi daya tarik tersendiri.


Beberapa Perubahan Lainnya :

Power Calculator
Ini adalah pengembangan program kalkulator yang sudah ada di Windows sebelumnya. Power Calculator menggunakan interface baru dengan beberapa fitur tambahan.


System Tray Lebih Fleksibel
System Tray kadang memberi masalah tersendiri bagi pengguna windows. Ketika banyak sekali program yang ada di system tray, barisan icon program berderet membentuk barisan panjang, yang tentunya cukup mengganggu. Di Windows 7 ada konfigurasi yang membuat masalah tersebut bisa berkurang. Disitu bisa diatur mana icon yang pantas muncul dan yang tidak.

Konfigurasi Tema
Di Windows 7 tidak ditemukan lagi jendela Desktop Properties seperti yang ada di Vista dan XP. Konfigurasi tema, display setting dan wallpaper di rancang ulang. Susunannya sangat berbeda dengan yang ada di Windows sebelumnya.

Kedalaman Warna
Windows 7 mendukung warna 30 dan 48 bit. Yang akan membuat jumlah warna yang ditampilkan semakin banyak. Gradiasi warna akan semakin halus.

Keamanan
Windows Security Center sudah tidak ada lagi di Windows 7, diganti dengan Windows Action Center. Windows Action Center yang tidak hanya mengurusi masalah keamanan saja, tapi juga masalah pemeliharaan komputer.

Gadget
Windows Gadget sekarang tidak lagi terletak di side bar. Fitur side bar di hilangkan, jadi gadget bisa di letakan di sembarang lokasi di desktop. Memang side bar Vista yang ada di sebelah kanan justru lebih banyak menggangu daripada membantu, karena lumayan memakan tempat.

DirectX 11
DirectX terbaru ini akan disertakan secara default di Windows 7.

Mungkin itu sebagian sesuatu yang baru di windows 7. Di luar itu masih banyak fitur baru lagi yang belum di bahas di sini. Bila ingin tahu lebih jauh, tunggu saja rilis finalnya dan siapkan PC untuk instalasi Windows 7, dan rasakan sendiri pengalaman menggunakan fitur-fitur baru di Windows 7. Bagaimana dengan kebutuhan hardwarenya. Sederhana, bila PC itu bisa menjalankan Vista dengan lancar, Pasti Windows 7 juga bisa jalan dengan lancar. System Requirement Windows 7 tidak berbeda jauh dengan Vista Ultimate Yaitu :

1GHz prosessor (32- atau 64-bit)
1GB RAM
16GB Sisa Harddisk
Mendukung DX9 Graphics dengan memory 128MB (Untuk Tampilan Aero)
drive DVD-R/W


Untuk pengguna Vista, tidak perlu menyiapkan hardware baru terlebih dahulu, hanya untuk upgrade ke Windows 7. Tanpa Upgrade, Windows 7 akan berjalan dengan lancar, bahkan lebih lancar dari Vista. Oya..sambil menunggu rilis finalnya, biasakan dulu interface Windows 7, dengan menggunakan Tema Windows 7 di Vista, paket temanya bisa di download di Sini. (AHP 12 Januari 2009 9:10)

Kamis, 01 Januari 2009

Transparansi Title Bar Vista Di XP

Melanjutkan artikel sebelumnya, soal XP menjadi mirip Vista. Setelah tema dan toolbarnya menjadi mirip Vista, kurang rasanya bila tidak menambahkan lagi fitur Vista di XP. Di artikel ini, fitur vista yang akan ditambahkan adalah Transparansi title bar, yang menjadi salah satu daya tarik Vista . Transparansi itu adalah bagian dari Aero vista yang membuat jendela aplikasi tampak indah dan elegan. Bisakah transparansi seperti itu ditampilkan di XP? Tentu bisa… lihat screenshot di samping, perhatikan title barnya. Ya, title bar itu transparan. Asal tahu saja, screenshot itu diambil di Windows XP, bukan Vista. Oke…bila ingin XP menjadi seperti itu…baca terus.
Banyak software yang menawarkan fungsi transparansi, Glass2k dan Power Menu adalah diantaranya. Namun keduanya berfungsi untuk membuat transparan seluruh jendela aplikasi. Padahal di Vista, hanya title bar yang transparan. Artinya kedua software itu kurang cocok untuk transparansi seperti yang dilakukan Vista.
Software yang cocok untuk itu adalah TrueTransparency. Program inilah yang benar-benar bisa membuat title bar transparan. Langkah awal, download dulu programnya disini. Setelah berhasil didownload, ekstrak dulu filenya di folder mana saja. Setelah itu jalankan programnya. Selesai, program ini akan membuat title bar hampir semua aplikasi menjadi transparan mirip Vista. Ya..semudah itu.
Selama software ini berjalan, iconnya ini akan muncul di system tray. Bila icon itu diklik kanan, akan muncul beberapa pilihan, diantaranya Run at Startup: Centang opsi ini agar software otomatis dijalankan ketika start up, Skin: Berisi beberapa mode tampilan title bar, pilih yang paling elegan, languages: Pilihan bahasa, Exit: Tekan untuk keluar.
Software ini bekerja dengan mengganti title bar standar XP dengan beberapa gambar berformat png (portable network graphic). Gambar itulah yang mencitrakan bentuk title bar aplikasi, termasuk efek transparannya. Gambar format png memang dikenal bisa membuat gambar yang transparan. Simple kan…
Hal ini membuat TrueTransparency tidak begitu memberatkan kerja komputer. Tercatat di task manager, RAM yang di konsumsinya hanya sekitar 5 MB. Saat itu, windows sedang membuka 11 Jendela aplikasi.
Memang sih, transparansi yang dihasilkan software ini tidak sesempurna Vista. Tapi cukup membuat interface XP menjadi lebih segar sekaligus membuat kagum teman. Ada beberapa masalah ketika title bar aplikasi tidak menggunakan title bar standar windows, dari yang efek transparannya tidak muncul, sampai tampilannya yang justru menjadi kacau.
Beberapa Screenshotnya:

Klik Untuk Memperbesar









Cacat di Office 2007