Tampilkan postingan dengan label Windows 7. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Windows 7. Tampilkan semua postingan

Jumat, 12 Februari 2010

Windows 7, Akhirnya

Setelah tertunda sekian lama, akhirnya saya menggunakan Windows 7 juga. Sejak rilis final windows 7, saya sudah merencanakan untuk menginstal OS ini untuk menggantikan XP yang sudah saya pakai bertahun-tahun. Sampai-sampai beli DVD installernya segala, harganya 15000 dan patungan dengan teman saya. Meskipun sudah ada instaler, Windows 7 tidak langsung saya instal karena ada beberapa keraguan. Diantaranya masalah hardware, terutama kapasitas RAM yang hanya 1 GB, dan itupun sudah di share dengan Video Card onboard sebanyak 128 MB. Meskipun mungkin untuk windows 7, RAM sejumlah itu sudah cukup, namun tetap ada keraguan.


Itu karena kebiasaan saya yang sering membuka program dalam jumlah banyak, dalam beberapa kasus Multitasking yang saya lakukan terlalu ekstrim. RAM 1 GB kadang-kadang kurang, itupun sewaktu saya menggunakan XP, apalagi kalau Seven.
Beberapa waktu yang lalu, saya menambah RAM 1 GB lagi. Sehingga sekarang kapasitasnya menjadi 2 GB. Nah itulah awal mula saya mulai memikirkan kembali untuk menggunakan Seven. Berbekal DVD instaler milik seorang teman (saya tidak menggunakan DVD yang saya beli dulu, karena tidak ada serial numbernya), saya pun menginstal Seven di partisi yang berbeda dengan XP. Di buat dual boot, supaya saya tetap bisa menggunakan XP.
Desktop Windows 7

Instalasi berjalan lancar dan tidak makan waktu lama, sekitar 30 menitan. Semua lancar kecual Drivernya, driver bawaan Motherboard hanya sebagian saja yang mendukung Seven. Memang sih, semuanya mendukung Vista, tapi beberapa tidak mendukung Seven. Driver VGA dan Sound Card yang tidak kompatibel dengan Seven. Meski sekarang sudah bisa diatasi, tapi Seven masih menyisakan masalah, terutama pada suara(meski masih bisa bunyi) dan sulitnya koneksi internet. Kadang koneksinya harus di restart berkali-kali untuk bisa terhubung ke internet. Semua itu tidak terjadi pada XP.
Terlepas dari semua masalah itu, ternyata Seven banyak memberikan fitur-fitur yang sangat memudahkan, tidak hanya tampilannya saja yang jauh lebih baik dari XP dan Vista, tapi fitur-fitur seperi Aero Peek, Jump list, Aero Snap, dan lainnya membuat pekerjaan di komputer menjadi lebih efisien.
Yang paling saya rasakan kemudahannya adalah fitur pencariannya, baik di windows Explorer maupun di Start Menu, Jauh lebih baik dari XP. Bila di XP mencari program atau Files, kadang harus dilakukan secara manual dan makan waktu, di Seven, tinggal ketik dan klik. Oh, Cepat sekali. Memang fitur ini sebenarnya sudah ada di Vista, namun sebagai manusia yang sama sekali tidak pernah menginstal Vista ini, fitur tersebut membuat kemajuan yang luar biasa dalam berkomputer. Agak berlebihan? Biarlah....
System Properties

Beratkah Seven?
Oke, memang seven terasa lebih berat dari XP. Tapi, memang sebanding dengan banyaknya fitur yang baru. Selama kita tidak terganggu, tidak masalah bukan. Apalagi, XP saat ini sudah berumur hampir 10 tahun, dalam sejarah Windows, XP adalah OS dengan umur tertua yang masih banyak di gunakan. Sekarang dia sudah Uzur, sudah saatnya di ganti, Bukan begitu?
Masalah kompabilitas memang menjadi alasan mengapa orang enggan beralih (selain kendala hardware dan biaya tentunya), tapi pelan-pelan, pasti makin banyak aplikasi yang kompatibel, hanya masalah waktu saja. Lihat saja Vista, sekarang ini sudah banyak aplikasi, driver-driver yang mendukung Vista, walaupun saat awal-awal peluncurannya, Vista banyak tidak kompatibel dengan aplikasi kebanyakan.
Microsoft hingga saat ini memang masih menyertakan dukungannya terhadap XP, tapi sampai kapan? Saat ini sambutan terhadap Windows 7 tidak se negatif seperti saat windows Vista dulu, justru banyak yang menyambut positif. Lalu apakah ini akan menjadi surat kematian bagi XP? Kita tunggu saja sikap pengguna secara Global, XP akan tetap hidup selama masih banyak yang menggunakannya.
Secara pribadi, saya lebih suka menggunakan Seven daripada XP, Memang sempat timbul masalah, namun bukankan setiap komputer juga punya masalah kan, apapun OSnya. Bukankah selama menggunakan XP, kita sering mengalami masalah Blue Screen, Virus, hilangnya data, crash dan masalah umum yang lain. Masalah di Seven memang ada, tapi akan lebih baik jika kita berusaha mengatasinya, bukan malah menghindarinya bukan?
Oya, sedikit Intermezo saja. Salah satu motivasi saya menggunakan seven adalah untuk mengetahui skor Windows Experience Index. Skor WEI komputer saya 3.0, rendah? Memang. Yang membuat nilainya rendah begini adalah Video Card On Board saya yang menggunakan VIA Chrome9. Untuk Skor prosesor, Ram, dan harddisk, cukup tinggi sebenarnya. Meski VIA Chrome9 ini menyebabkan Bottle Neck, tapi tidak masalah. Saya masih belum memikirkan untuk upgrade ke VGA Card add on.
Detail WEI, Bottle Neck di Graphic Performance

Rendahnya kinerja VIA Chrome9 ini memang terasa sekali di Aero Windows 7. Masih bisa berjalan lancar sih, hanya saja kadang terjadi Lag di Windows Flip, apalagi apabila jendela yang di tampilkan banyak.
Akhir kata, apabila hardware anda sudah memenuhi persyaratan minimun untuk Windows 7. Segeralah ganti ke Windows 7 yang jelas lebih baik daripada Windows Versi sebelumnya.


Persyaratan Minimum Windows 7
  • 1GHz processor (32- or 64-bit)
  • 1GB of main memory
  • 16GB of available disk space
  • Support for DX9 graphics with 128MB of memory (for the Aero interface)
  • A DVD-R/W drive

(AHP 13 Februari 2010 08:21);

Sabtu, 17 Januari 2009

Mendapatkan Tampilan Windows 7 di XP

Seperti yang sudah saya tulis di artikel ini, akhir-akhir ini OS terbaru windows terus mengalami perubahan tema User Interface. Berawal dari perubahan Windows ME ke XP, tema Windows klasik yang dipertahankan sejak peluncuran Windows 95 harus di eliminasi oleh kehadiran Luna-nya XP. Pada saat awal peluncurannya, Luna banyak memikat banyak orang. Kemudian, vERSI Windows selanjutnya,Vista, dengan Aeronya telah sukses menggantikan Luna. Windows 7 pun juga telah dibekali dengan interface baru, yang tentunya berbeda dengan Vista, apalagi XP.

Meski tidak secara langsung meningkatkan produktifitas pengguna komputer, interface seperti itu bisa menjadi pemicu seseorang untuk segera upgrade OS. Kadang orang mengupgrade OSnya hanya untuk mengalami dengan mata kepala sendiri bagaimana bentuk rupa OS terbaru itu. Dan kemudian melupakan fitur-fitur baru yang lain.

Kalau hanya untuk merasakan interface Windows terbaru microsot, Windows 7, tidak perlu hingga susah payah mendownload versi beta Windows 7. Cukup gunakan tema windows 7 untuk XP dan Vista.

Di sini, pack tema yang digunakan bernama SevenVG, Buatan Vishal Gupta. Dia juga pembut VistaVG yang pernah saya bahas disini.

Pertama, download dulu program UXTheme Patcher disini untuk pengguna XP SP2, dan disini untuk pengguna XP SP3, fungsinya adalah supaya Windows mengijinkan penggunaan Tema dari pihak ketiga.

Kedua, download pack temanya disini, ukurannya sekitar 5 MB dalam format zip. Nah, setelah selesai di download, ekstrak dulu paket temanya.
Dibandingkan VistaVG, pack tema SevenVG lebih lengkap dan lebih mudah untuk dinstal, langkah-langkah instalasi SevenVG akan lebih sederhana di bandingkan instalasi VistaVG

Di hasil ekstraksinya, akan ada 3 folder. Langkah awal, pilih Theme. Disitu ada file bernama Theme.exe, klik ganda file itu. Di jendela yang muncul, tekan instal. Nah…langkah awal selesai.

Langkah selanjutnya, masih di hasil ekstraksi, masuk ke folder Styler Toolbar. Disitu ada dua file bernama “first instal me.msi” dan “then run me.exe”, jalankan sesuai urutannya. Penamaan seperti ini, mungkin dimaksudkan untuk memudahkan instalasi, salut untuk Gupta.

File “first instal me.msi” adalah program Styler yang sudah pernah saya singgung di sini. Fungsinya untuk menambahkan toolbar baru di Windows explorer, toolbar yang mirip dengan Windows 7. Untuk penggunaan yang lebih detail, silahkan baca di sini .

Sedangkan “then run me.exe” adalah self extractor untuk file pendukung Styler, yang berisi gambar toolbar Windows 7.
Kemudian, cari folder bernama “fonts” di hasil ekstraksi. Copy paste font yang ada disitu ke direktori C:/windows/fonts.

Setelah selesai semuanya, jalankan Desktop Properties, masuk ke tab Application, kemudian pilih Tema SevenVG2, tekan OK. Sampai disini, Start Menu, Windows explorer, dan Taskbar akan berubah mirip dengan Windows 7. Lalu, jalankan program Styler, atur sesuai dengan intruksi yang ada sini.

Pada Windows 7, Di Taskbar, aplikasi yang ada disitu hanya ditampilkan iconnya, tanpa nama aplikasinya. Nah, agar tema semakin mirip dengan windows 7, hapus saja nama aplikasi. Jadi yang di tampilkan hanyalah Iconnya. Caranya? Hanya sedikit modifikasi registry. Copy dan paste script registry ini kedalam notepad


Windows Registry Editor Version 5.00


[HKEY_CURRENT_USER\Control Panel\Desktop\WindowMetrics]
"MinWidth"="-255"

, dan save dengan nama  icontaskbar,reg,  Jangan lupa, pada kolom save as type, pilih all files. Lalu klik ganda filenya, pada jendela konfirmasi, pilih merge.


Selesai….Langkah terakhir, restart Komputer dan nikmati tampilan ala windows 7 di XP(AHP 17 Januari 2009 8:25)

Screenshot dari KOmputok


Screenshot dari VG

Senin, 12 Januari 2009

Yang Baru Di Windows 7

27 Desember lalu, microsoft secara resmi meluncurkan OS Windows 7 beta, yang bebas untuk di coba . Tidak seperti selisih peluncuran antara XP dan Vista yang membutuhkan waktu hampir 5 tahun, Windows terbaru ini diluncurkan tidak terlalu lama setelah peluncuran Vista.
Windows 7, pada awal pengembangannya di beri kode BlackComb dan direncanakan sebagai pengganti XP dan Windows Server 2003. Namun kemudian Microsoft lebih memprioritaskan pengembangan Longhorn dan Service Pack untuk XP dan Windows Server 2003 . Beberapa Fitur Longhorn ( sekarang adalah Vista) yang ada sekarang mulanya ditujukan untuk BlackComb.
Pengembangan proyek BlackComb kemudian dilanjutkan setelah peluncuran Vista. Sekitar awal 2006 Blackcomb ganti nama menjadi Vienna, lalu di tahun 2007 berubah nama lagi menjadi Windows 7. Yang kemudian di tahun 2008, nama Windows pengganti Vista resmi bernama Windows 7.
Bicara soal nama, saya lebih suka Windows terbaru ini bernama Vienna. Lebih enak di dengar, dan lebih bersifat universal. Misalnya windows Vista dan XP, antara daerah 1 dengan lainnya akan tetap berbunyi hampir sama. Orang Inggris maupun orang Jawa akan menyebut Vista dengan lafal yang hampir sama. Tapi coba saja bila menyebut Windows 7, orang Australia melafalkan ‘Windows Seven’, tapi orang arab akan melafalkan ‘Windows sab’ah’. Ini namanya perpecahan bahasa. Selain itu, bila bernama Vienna, mungkin Microsoft akan memberi nama Viesta untuk Windows selanjutnya, hasil gabungan antara Vienna dan Vista. Sebentar, Viesta bukannya nama makanan?

Oke…maaf nglantur…..

Pengembangan Windows 7 di fokuskan sebagai versi perbaikan dari Vista. Kritikan dari para pengguna Vista yang mengeluh soal kebutuhan hardware Vista yang tinggi dan kadang membuat mogok kerja PC lama mereka rupanya menjadi cambuk bagi microsoft untuk membuat OS yang lebih ringan. Beberapa perubahan yang bisa memperingan kerja Windows 7 adalah optimalisasi kerja OS pada prosesor multi core, peningkatan performa boot dan perbaikan kernel.
Selain perbaikan kinerja, ada beberapa perubahan-perubahan lain yang lebih mengarah ke fungsionalitas. Ditambahkan juga beberapa fitur baru yang tidak di temui di windows sebelumnya.

User Interface


Salah satu komponen OS yang paling sering berinteraksi dengan pengguna adalah GUI. Lewat GUI, pengguna bisa mengatur dan memanfaatkan kerja OS. Daya tarik OS juga terdapat pada GUI-nya, bila GUI OS tampilannya cantik dan memberi kemudahan, maka akan banyak orang yang tertarik dengan OS tersebut. Akhir-akhir ini windows baru Microsoft selalu mengalami perubahan susunan GUI, seperti perubahan Tema klasik windows 2000 menjadi tema Luna XP. Begitu juga ketika Vista diluncurkan, tampilan GUI-nya membuat XP tampak sangat kuno.
Windows 7 pun begitu, ada perubahan GUI yang terjadi disana. Meski tidak seekstrim perubahan XP ke Vista, perubahan tetaplah perubahan.



Gui Windows 7


Ada yang berbeda di tampilan Taskbar di Windows 7 bila dibandingkan dengan windows Vista. Taskbar hanya menampilkan icon aplikasi yang aktif. Tidak seperti Windows sebelumnya yang lengkap dengan nama aplikasinya. Agar icon aplikasi bisa lebih jelas dilihat, taskbar di Windows 7 sekitar 10 pixel lebih tinggi. Dengan begitu icon aplikasi bisa ditampilkan dalam ukuran yang lebih. besar.
Memang, pada Windows terdahulu, ketika membuka jendela aplikasi dalam jumlah banyak, nama aplikasinya akan bertumpuk, sangat memboroskan ruang. Yang menonjol hanyalah iconnya, sementara nama aplikasinya tidak dicantumkan secara penuh. Jelas, kondisi seperti seperti ini sangat tidak enak dilihat. Dengan di anulirnya nama program, taskbar akan terlihat rapi meski sedang membuka puluhan jendela aplikasi sekaligus.
Taskbar di Windows 7 terkesan lebih datar bila dibandingkan Vista. Pada Vista, ada gradiasi warna yang membuat Taskbar terkesan timbul, sementara Windows 7 tidak ada gradiasi warna yang menimbulkan kesan timbul. Hanya saja, taskbar Windows 7 tampil semi transparan, membuatnya lebih cantik ketika dilihat.
Sementara tombol start berbentuk bulat yang ada di Vista tetap dipertahankan di Windows 7. Tampilannya memang lebih elegan dibandingkan tombol start milik XP.

Fitur Baru



Jump List
Jump List yang ada di Start Menu merupakan pengganti Recent Documents. Bila Recent menampilkan daftar file apa saja yang terakhir di buka, Jump List menampilkan file di aplikasi tertentu saja yang terakhir dibuka. Misalnya, ketika di start menu ada icon Microsoft Excel, dan kemudian di sorot, maka akan ditampilkan dokumen microsot excel mana saja yang terakhir di buka. Bila aplikasi itu adalah WMP, akan ditampilkan file media mana saja yang terakhir dibuka.
Yang seperti ini memang lebih efisien daripada Recent Document. Pencarian data yang terakhir dibuka akan lebih terfokus, dan tentunya aksesnya menjadi lebih cepat.
Jump List pada windows 7
Jump List



Library
Konsep library yang merupakan implementasi dari WinFS membuat navigasi untuk menemukan file tertentu menjadi lebih mudah. Pada library, akan dikelompokan file di sebuah folder virtual berdasarkan tipe filenya. File-file dengan tipe yang sama akan dimasukan kedalam virtual folder, biarpun lokasi filenya bisa berbeda-beda. Misalnya semua file Musik yang ada di penjuru harddisk dengan lokasi file yang berbeda-beda akan di kelompokan kedalam satu folder virtual. Library ini akan membuat pencarian dan manajemen file menjadi lebih mudah.
Library pada windows 7
Library di Windows 7


Aero Snap
Ini adalah fitur baru di Windows Aero™. Aero Snap adalah fitur yang memudahkan pengguna untuk mengatur posisi jendela aplikasi. Windows terdahulu, mungkin kita agak kesulitan ketika mengatur posisi jendela aplikasi dalam jumlah banyak, seperti meminimize, restore, resize dan maximize. Di situ disediakan 3 tombol navigasi di pojok kanan atas dan resize jendela dengan mengklik di pinggiran jendela, itu saja masih tidak cukup mudah dilakukan.
Nah..dengan Aero Snap, navigasi seperti itu akan jauh lebih mudah. Aero Snap memberikan cara baru dalam mengatur posisi dan ukuran jendela aplikasi. Pada Aero Snap, disediakan beberapa shortcut untuk mengatur posisi jendela aplikasi, misalnya WIN KEY + UP ARROW untuk maximize jendela, WIN KEY + LEFT ARROW untuk menggeser jendela ke kiri atau WINKEY + LEFT ARROW untuk menggeser jendela ke kanan.
Aero Peek
Memposisikan Windows Dengan mudah dengan aero snap


Aero Peek
Ini salah satu fitur yang paling membuat pengguna windows penasaran. Dengan Aero Peek, ketika kursor mouse di arahkan ke salah satu aplikasi di taskbar, akan muncul thumbnail dari aplikasi tersebut, dan bila kursor mouse di arahkan ke thumbnail, jendela aplikasi selain jendela yang dipilih akan berubah menjadi transparan. Jadi yang terlihat hanyalah jendela aplikasi di thumbnailnya, hal ini akan memudahkan pengguna ketika ingin melihat jendela aplikasi tertentu tanpa harus mengklik icon aplikasi di taskbar. Selain jendela aplikasi, Gadget dan desktop juga bisa di intip tanpa harus meminimize semua jendela aplikasi yang aktif.
Mungkin belum ada gambaran tentang Aero Peek hanya dengan membaca dan melihat screenshotnya. Memang sebelum melihat secara langsung, sulit untuk membayangkan bagaimana Aero Peek dilakukan. Saya sendiri belum melihat secara langsung, hanya melihat videonya di YouTube.

Peeking untuk menampilkan gadget



Yang Berubah



Banyak perubahan fitur yang dilakukan Microsoft di Windows 7. Seperti program Wordpad dan Windows Paint yang mengadopsi interface Ribbon, mirip seperti Office 2007. Meski dilihat dari kemampuannya, keduanya tidak banyak berubah, namun perubahan interface tersebut memberi daya tarik tersendiri.


Beberapa Perubahan Lainnya :

Power Calculator
Ini adalah pengembangan program kalkulator yang sudah ada di Windows sebelumnya. Power Calculator menggunakan interface baru dengan beberapa fitur tambahan.


System Tray Lebih Fleksibel
System Tray kadang memberi masalah tersendiri bagi pengguna windows. Ketika banyak sekali program yang ada di system tray, barisan icon program berderet membentuk barisan panjang, yang tentunya cukup mengganggu. Di Windows 7 ada konfigurasi yang membuat masalah tersebut bisa berkurang. Disitu bisa diatur mana icon yang pantas muncul dan yang tidak.

Konfigurasi Tema
Di Windows 7 tidak ditemukan lagi jendela Desktop Properties seperti yang ada di Vista dan XP. Konfigurasi tema, display setting dan wallpaper di rancang ulang. Susunannya sangat berbeda dengan yang ada di Windows sebelumnya.

Kedalaman Warna
Windows 7 mendukung warna 30 dan 48 bit. Yang akan membuat jumlah warna yang ditampilkan semakin banyak. Gradiasi warna akan semakin halus.

Keamanan
Windows Security Center sudah tidak ada lagi di Windows 7, diganti dengan Windows Action Center. Windows Action Center yang tidak hanya mengurusi masalah keamanan saja, tapi juga masalah pemeliharaan komputer.

Gadget
Windows Gadget sekarang tidak lagi terletak di side bar. Fitur side bar di hilangkan, jadi gadget bisa di letakan di sembarang lokasi di desktop. Memang side bar Vista yang ada di sebelah kanan justru lebih banyak menggangu daripada membantu, karena lumayan memakan tempat.

DirectX 11
DirectX terbaru ini akan disertakan secara default di Windows 7.

Mungkin itu sebagian sesuatu yang baru di windows 7. Di luar itu masih banyak fitur baru lagi yang belum di bahas di sini. Bila ingin tahu lebih jauh, tunggu saja rilis finalnya dan siapkan PC untuk instalasi Windows 7, dan rasakan sendiri pengalaman menggunakan fitur-fitur baru di Windows 7. Bagaimana dengan kebutuhan hardwarenya. Sederhana, bila PC itu bisa menjalankan Vista dengan lancar, Pasti Windows 7 juga bisa jalan dengan lancar. System Requirement Windows 7 tidak berbeda jauh dengan Vista Ultimate Yaitu :

1GHz prosessor (32- atau 64-bit)
1GB RAM
16GB Sisa Harddisk
Mendukung DX9 Graphics dengan memory 128MB (Untuk Tampilan Aero)
drive DVD-R/W


Untuk pengguna Vista, tidak perlu menyiapkan hardware baru terlebih dahulu, hanya untuk upgrade ke Windows 7. Tanpa Upgrade, Windows 7 akan berjalan dengan lancar, bahkan lebih lancar dari Vista. Oya..sambil menunggu rilis finalnya, biasakan dulu interface Windows 7, dengan menggunakan Tema Windows 7 di Vista, paket temanya bisa di download di Sini. (AHP 12 Januari 2009 9:10)